Senin, 25 Juni 2012

Pengantar Imunoserologi

Immunologi Immunologi adalah ilmu yang mempelajari respons imunitas dan sistem imunologik. Respon Imunologik adalah proses pengenalan bahan asing yang dapat masuk kedalam tubuh diikuti oleh respons tubuh berupa pembentukan zat atau sel perusak sampai dengan perusakan bahan asing tersebut. Respon imunologik: mikroorganisme/bahan asing -> masuk ke dalam tubuh -> dikenal sebagai bahan asing -> sistem imunologik terangsang -> respons imunologik berupa pembentukan zat atau sel perusak -> merusak atau mematikan mikroorganisme -> penyakit dapat dicegah atau dimatikan. Sistem yang menimbulkan respons imunitas tersebut dinamakan sistem imunologik. Contoh: Bisa tubuh terinfeksi virus cacar, sistem imunologik dalam tubuh akan segera mengenali virus tersebut sebagai bahan asing. Maka sistem imunologik akan mengadakan respons imunologik membentuk antibodi. antibodi ini bersifat spesifik, artinya antibodi yang dihasilkan hanya ditujukan terhadap virus tersebut. 3 bentuk respons imunologik: 1. Fagositosis oleh sel sel fagosit yang bersifat non spesifik. 2. Respons imunologik humoral yang bersifat spesifik, dengan dasar adanya antibodi dalam serum berupa serum protein. 3. Respons imunologik seluler yang juga bersifat spesifik dengan dasar adanya limfosit yang sensitif di dalam darah. Penerapan Imunologi dalam dunia kedokteran: O> Peningkatan cara-cara pengebalan tubuh terhadap penyakit infeksi O> Pemanfaatan cara-cara untuk menekan reapons imunitas (immunosuppression) agar transplantasi organ berhasil O> Usaha meningkatkan respon Imunitas (immunostimulation) terhadap penyakit virus atau sel-sel ganas dengan cara menggunakan obat-obatan. Serologi Serologi adalah ilmu yang mempelajari prosedur-prosedur diagnostik dan eksperimental yang berhubungan dengan imunologi dan menyangkut reaksi-reaksi serum. Tes-tes serologi digunakan untuk: 1. Identifikasi mikroorganisme-mikroorganisme 2. menunjukan antibodi didalam serum dari hospes. Pada penyakit-penyakit tertentu dimana penyebab penyakit tidak dapat diisolasi, penemuan spesifik antibodi adalah penting sekali untuk membantu diagnosa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar